Tuesday, March 4, 2014

Eksperimen Melukis Dengan Cat Air Buatan Sendiri


Hari itu saya sedang mencari inspirasi kegiatan bermain Aisya yang lebih variatif. Sebenarnya, saya lihat dia tidak bosan dengan kesibukannya sehari-hari -- nguprek-nguprek kulkas, jalan-jalan di teras sambil nyobain satu-satu sepatu neneknya, sendal oom-nya, dan pengasuhnya yang sering kebalik-balik, dan satu lagi naik turun tangga (ini yang bikin cape) -- tetapi saya mau mengenalkannya dengan sesuatu yang berbeda, supaya lebih banyak yang bisa dia eksplor.

Walhasil, dari googling sana kemari, saya dapat inspirasi untuk mengenalinya melukis dengan cat air rumahan (Homemade Watercolors). Inspirasi nya saya dapat dari website Tinker Lab. Raising Tomorrows Creative Thinkers, itu slogan webnya. Keren yah! Sebenarnya banyak web-web serupa, seperti The Imagination Tree, Mommy Labs, Hands On As We Grow, dan banyak yang lainnya lho Moms.. Muatan dari web-web tersebut mayoritas adalah variasi aktivitas bermanfaat untuk tumbuh kembang anak sesuai usianya.


Oke, balik lagi membahas tentang cat air rumahan alias cat air buatan sendiri di rumah, nah... berikut ini BAHAN-BAHAN yang dibutuhkan untuk membuat cat tersebut:

Tepung 8 sdm
Garam 8 sdm
Air secukupnya
Pewarna makanan
(Pewarnanya saya pakai Cap Koepoe-Koepoe)

CARA MEMBUAT:

- Campur tepung dan garam, aduk hingga tercampur merata. 
- Tambahkan air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga mencapai tingkat kekentalan yang diinginkan.
- Masukkan cairan adonan tersebut kedalam beberapa plastik dengan ukuran yang sama
- Teteskan pewarna makanan yang berlainan pada masing-masing cairan adonan. Bisa di-mix pewarnanya untuk menghasilkan warna yang baru
- Ikat plastik lalu kocok hingga warna tercampur merata
- Siap digunakan

Cat Air dibungkus dalam plastik. Bisa dimasukkan juga dalam botol kecil jika ingin lebih rapih dan dapat disimpan kembali.

***

Aisya mulai beraksi, sambil dibantuin mamahnya.. Lumayan seneng kelihatannya...
("Yes! Berhasil. Mudah-mudahan bertahan lama.." dalam hati)


Setelah berkutat beberapa menit, diselingi adegan nyoret-nyoret baju, lantai, jilbab, muka, dan tangan sendiri, ini dia hasil karya lukis abstrak Anak 20 bulan (^.^)b

<<< KARYA PERTAMA >>>


<<< KARYA KEDUA >>>

***

Ini mamahnya ikutan penasaran bikin, setelah tak pehatikan, bagusan punya Aisy kelihatannya.. :(

Oiya, Moms tenang saja ya, cat ini mudah sekali dibersihkan jika terkena baju tinggal bilas dengan air tanpa sabun langsung hilang..

Hasil dari lukisannya harus dijemur karena saya buat cat-nya terlalu banyak air :p

***

Dan, setelah selesai bikin 2 karya, dia langsung jalan lagi ke teras depan ngambil sendal oom-nya, dan bilang "mamah sini.." ternyata cepet banget bosennya. Langsung balik lagi deh mainin sendal.. >_<))7

Semoga dari aktivitas semacam ini kita jadi tahu kecenderungan bakat dan kecerdasan anak-anak kita sembari menstimulasi daya imajinasi dan kemampuan kognitif anak.

Semoga Bermanfaat untuk Mommies sekalian yah...

Wassalaam... 

***

"Urusan pertama dan terutama seorang anak di dunia - selama enam atau tujuh tahun pertama kehidupannya - adalah mencari tahu sejauh yang dia bisa tentang apa saja yang ia perhatikan, lewat kelima inderanya. Dengan cara ini, anak akan menampilkan hasratnya yang meluap-luap akan pengetahuan." (Vol. 1, hlm. 97) - Charlotte Mason


2 comments:

  1. Ini harus banget untuk dicoba. Gak pandang usia :D. Terima kasih sudah sharing ya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama-sama kakak...
      Gimana hasilnya? sudah dicoba belum? :D

      Delete